Yayasan Jamaah Pasrah Kabupaten Pati, Selasa (11/10) malam menyelenggarakan pengajian umum yg mulai waktu 19. 30 WIB di halaman sekretariat Yayasan Jamaah Pasrah Desa Kembang, Kecamatan Dukuhseti, Pati, Jawa Tengah.
Peringatan itu, dilakukan dalam rencana " nguri-nguri " kebiasaan Islam Jawa yg udah turun-temurun dilakukan.
Simak Juga : contoh teks eksplanasi
Minanurrahman ketua panitia acara menyampaikan kalau panitia mengundang 1500 dari pelbagai bagian serta nyata-nyatanya dikunjungi beberapa ribu orang serta melampaui tujuan undangan.
" Sama dengan obyek pengajian serta santunan tahun ini yaitu Indahnya Share Berbarengan, ada 314 anak yatim piatu serta 84 para dhu'afa/fakir miskin ini malam kita kasih santunan, bingkisan, juga 145 doorprize, " tandas Ketua GP Ansor Dukuhseti, Pati itu. Iringan rebana serta burdahan, dan tahlil pun menghiasai aktivitas santunan itu.
" Kami atas nama panitia, ucapkan terima kasih terhadap seluruh pihak serta donatur. Moga-moga, amal kebaikan panjenengan semua dibalas Allah, dimudahkan semua urusannya, dapatkan rida Allah SWT, amin, " kata Minan.
Disamping itu, Ngalimun, Ketua Yayasan Jamaah Pasrah Pati dalam sambutannya mengemukakan kalau santunan yatim piatu serta fakir miskin itu dilakukan dalam rencana " nguri-nguri " budaya Islam Jawa yg sekarang ini mulai luntur serta dibiarkan generasi muda.
" Sesuai sama Hadist Nabi Muhammad, yg memberi anjuran berpuasa saat 3 hari tanggal 9, 10, serta 11 Muharram atau Syura, kita diperintah buat berpuasa, ” kata Ngalimun dalam sambutan di acara Gebyar Santunan Besar yg diselenggarakan dalam rencana peringatan Asyura seiring pada tanggal 10 Muharram 1438 Hijriyah itu.
Tidak hanya itu, petunjuk dalam hari Asyura terpenting dalam hari ke-10 pun umat Islam direkomendasikan buat menyantuni beberapa anak yatim piatu.
" Siapa yg mengusapkan tangannya pada kepala anak yatim dalam hari Asyura (tanggal 10 Muharram) , jadi Allah bakal membawa derajatnya, dengan tiap-tiap helai rambut yg diusap satu derajat. Itu berubah menjadi basic kami mengerjakan santunan yatim piatu serta fakir miskin tiap-tiap 10 Asyura, " jelas ia.
Disampaikannya, kalau Yayasan Jamaah Pasrah sebagai yayasan yg beroperasi di bagian sosial keagamaan di lokasi Pati serta seputarnya yg berdiri sejak mulai 2004 lalu. Tiap-tiap tahun, terutama di bulan Muharram, Yayasan Jamaah Pasrah menyelenggarakan pengajian serta juga sekaligus berikan santunan terhadap anak yatim serta fakir miskin.
Artikel Terkait : teks eksplanasi
Disebut ia, kalau Yayasan Jamaah Pasrah udah berikan sumbangsih fakta terhadap beberapa anak yatim dengan bukti berikan santunan terhadap beberapa anak yatim piatu yg menyebar di 5 kecamatan di lokasi Kabupaten Pati.
" Buat sumber dana, kita mencapainya dari swadaya, banyak donatur, serta iuran anggota yg terdiri atas pelbagai bagian, ada guru, petani, pebisnis, dan sebagainya, " pungkas ia. Red : Mukafi Niam
Peringatan itu, dilakukan dalam rencana " nguri-nguri " kebiasaan Islam Jawa yg udah turun-temurun dilakukan.
Simak Juga : contoh teks eksplanasi
Minanurrahman ketua panitia acara menyampaikan kalau panitia mengundang 1500 dari pelbagai bagian serta nyata-nyatanya dikunjungi beberapa ribu orang serta melampaui tujuan undangan.
" Sama dengan obyek pengajian serta santunan tahun ini yaitu Indahnya Share Berbarengan, ada 314 anak yatim piatu serta 84 para dhu'afa/fakir miskin ini malam kita kasih santunan, bingkisan, juga 145 doorprize, " tandas Ketua GP Ansor Dukuhseti, Pati itu. Iringan rebana serta burdahan, dan tahlil pun menghiasai aktivitas santunan itu.
" Kami atas nama panitia, ucapkan terima kasih terhadap seluruh pihak serta donatur. Moga-moga, amal kebaikan panjenengan semua dibalas Allah, dimudahkan semua urusannya, dapatkan rida Allah SWT, amin, " kata Minan.
Disamping itu, Ngalimun, Ketua Yayasan Jamaah Pasrah Pati dalam sambutannya mengemukakan kalau santunan yatim piatu serta fakir miskin itu dilakukan dalam rencana " nguri-nguri " budaya Islam Jawa yg sekarang ini mulai luntur serta dibiarkan generasi muda.
" Sesuai sama Hadist Nabi Muhammad, yg memberi anjuran berpuasa saat 3 hari tanggal 9, 10, serta 11 Muharram atau Syura, kita diperintah buat berpuasa, ” kata Ngalimun dalam sambutan di acara Gebyar Santunan Besar yg diselenggarakan dalam rencana peringatan Asyura seiring pada tanggal 10 Muharram 1438 Hijriyah itu.
Tidak hanya itu, petunjuk dalam hari Asyura terpenting dalam hari ke-10 pun umat Islam direkomendasikan buat menyantuni beberapa anak yatim piatu.
" Siapa yg mengusapkan tangannya pada kepala anak yatim dalam hari Asyura (tanggal 10 Muharram) , jadi Allah bakal membawa derajatnya, dengan tiap-tiap helai rambut yg diusap satu derajat. Itu berubah menjadi basic kami mengerjakan santunan yatim piatu serta fakir miskin tiap-tiap 10 Asyura, " jelas ia.
Disampaikannya, kalau Yayasan Jamaah Pasrah sebagai yayasan yg beroperasi di bagian sosial keagamaan di lokasi Pati serta seputarnya yg berdiri sejak mulai 2004 lalu. Tiap-tiap tahun, terutama di bulan Muharram, Yayasan Jamaah Pasrah menyelenggarakan pengajian serta juga sekaligus berikan santunan terhadap anak yatim serta fakir miskin.
Artikel Terkait : teks eksplanasi
Disebut ia, kalau Yayasan Jamaah Pasrah udah berikan sumbangsih fakta terhadap beberapa anak yatim dengan bukti berikan santunan terhadap beberapa anak yatim piatu yg menyebar di 5 kecamatan di lokasi Kabupaten Pati.
" Buat sumber dana, kita mencapainya dari swadaya, banyak donatur, serta iuran anggota yg terdiri atas pelbagai bagian, ada guru, petani, pebisnis, dan sebagainya, " pungkas ia. Red : Mukafi Niam
Comments
Post a Comment